Monday, April 6, 2020

Negara Oman: Karakteristik – Penduduk – Faktanya


Negara Oman atau yang mempunyai nama resmi yakni Kesultanan
Oman yakni salah satu negara yang berada di Asia Barat Daya tepatnya pesisir
tenggara Jazirah Arab. Dahulu selama satu abad, negara ini pernah menjadi
suatu kawasan moderat dengan kesultanan yang menguasai Selat Hormuz hingga ke
negara Iran, bahkan pernah meraih Pakistan, di bagian selatan kekuasaannya
sudah mencapai Zanzibar, persisir tenggara Afrika.





Negara Oman termasuk negara yang menganut sistem Monarki
Mutlak, adalah Sultan Oman melaksanakan kewenangan secara paripurna, namun
badan legislatif tetap memiliki beberapa kekuasaan pengawasan dan legislatif. Berdasarkan
indeks internasional, Oman yaitu satu-satunya negara paling maju dan stabil di
Dunia Arab (negara yang memakai bahasa Arab).





Karakteristik Negara Oman





Negara Oman yang memiliki luas daerah sekitar 309.500 km
persegi ini, secara astronomis berada di antara 16oLU – 28oLU
dan 52oBT – 60oBT, juga mempunyai batasan wilayah dengan
beberapa negera di sekitarnya, antara lain:





  • Sisi timur bahari berbatasan dengan: Teluk Oman
  • Sisi tenggara berbatasan dengan: Laut Arab
  • Sisi barat daya berbatasan dengan: Negara Yaman
  • Sisi barat berbatasan dengan: Negara Arab Saudi
  • Sisi barat bahari berbatasan dengan: Uni Emirat Arab




Iklim negara Oman tergolong iklim subtropis dengan dua animo
setiap tahunnya yakni ekspresi dominan panas dan ekspresi dominan hambar. Saat trend panas suhu udara
dapat meraih 50 derajat celcius hal ini disebabkan Oman memiliki gurun dan
lahan berbatu sehingga membuat suhu udara cukup ekstrim, sedangkan dikala animo
dingin salju mampu turun khususnya di bukit – bukit yang tinggi dan banyak orang
mempergunakan animo ini untuk melakukan kegiatan luar.





Curah hujan di Oman termasuk rendah, utamanya untuk kawasan
bagian utara. Terkadang sering terjadi angin panas yang disertai debu yang
berlangsung selama bulan Maret hingga September, bahkan kecepatan angin dapat bertambah
berpengaruh sampai menjadikan tornado pasir.





Kondisi berlainan terjadi di bagian selatan Oman tepatnya di
Kota Salalah yang terkenal sebagai surganya tanah Arab, khususnya ketika demam isu
gugur atau trend khareef. Di sini akan banyak ditemukan flora hijau berkembang
subur dan sangat indah.





Penduduk Negara Oman





Jumlah masyarakatyang tinggal di negara Oman ada sekitar 4,6
juta jiwa dengan sebagian besar penduduk berada di kota – kota besar seperti
Muscat (ibu kota), Sohar, Nizwa, Duqm dan Salalah. Penduduk Oman atau Omanis
berasal dari banyak sekali etnis, namun etnis Arab ialah etnis terbesarnya
dengan memakai bahasa Arab dan bahasa Swahili untuk komunikasi sehari –
hari.





Sedangkan etnis lain yang mampu dijumpai di Oman antara lain:





  • Lawati
  • Balusi
  • Persia
  • Lurs
  • Mehri




Seiring berkembangnya industri minyak di Oman, mengundang warga negara lain untuk bekerja di negara ini. Para ekspatriat tersebut berasal dari banyak sekali negara di seluruh dunia tergolong Indonesia, bahkan mereka tidak diharuskan menggunakan bahasa Arab untuk percakapan sehari-hari, cukup dengan bahasa Inggris.





Mayoritas penduduk Oman beragama Ibadiyah (75%) sedangkan sisanya beragama Islam Sunni dan Syiah, namun ada pula yang beragama Hindu yang merupakan para ekspatriat yang berasal dari Asia Selatan mirip India dan Pakistan.





Kekayaan Alam Dan Ekonomi Negara Oman





Hampir sebagian besar kawasan Oman ialah suatu daratan dengan bentuk geografis berupa:





  • padang bebatuan yang berpasir (82%)
  • wilayah pegunungan (15%)
  • merupakan daerah pesisir (3%)




Meskipun begitu, Oman mempunyai sumber daya alam yang cuku kaya mirip minyak bumi, gas alam, tembaga, kapur, asbes, dan logam.





Perekonomian di negara Oman sangat bergantung dari sumber daya minyak dan gas yang dimilikinya, dengan besar kontribusi antara 68% – 85% dari total keseluruhan pendapatan negara, besarnya angka tersebut bergantung dari fluktuasi harga komoditas minyak dan gas.





Bahkan dikala terjadi penurunan harga minyak global di tahun
2016, menjadikan defisit anggaran bagi Oman menjadi US$13,8 milyar atau 20%
dari total PDB negara Oman. Bahkan di tahun 2017, defisit negara bisa berkurang
menjadi 12% sehabis melaksanakan penghematan subsidi pemerintah.





Untuk menghindari hal serupa, pemerintah Oman telah
mensiasatinya dengan memiliki aset di luar negeri yang bisa mendukung nilai
tukar mata uangnya tetap stabil, sehingga Oman mampu menutup defisit negaranya.





Agar tidak ketergantungan kepada minyak bumi, Oman sedang
konsentrasi dalam mempersiapkan pembangunan diversifikasi, industrialisasi, dan
privatisasi. Pemerintah Oman berusaha memajukan banyak sekali sektor seperti
pengiriman dan logistik, pariwisata, manufaktur, pertambangan dan budaya,
kesudahannya di tahun 2017 Pendapatan Domestik Bruto negara Oman meraih US$186,6
milyar dengan besarnya pendapatan per kapitalis yaitu US$45.200.





Fakta Menarik Negara Oman





  1. Sebelum Islam masuk, sebagian besar penduduk
    Oman menganut Ibadhisme adalah sebuah aliran yang menjunjung tinggi nilai
    toleransi.
  2. Salah satu bahan baku wewangian paling mahal di
    dunia bernama amouage yang berasal dari pohon Frankincense. Untuk menerima
    amouage dengan cara dinyayat batang poton untuk diambil cairannya.
  3. Di dataran tinggi Oman, dibangun suatu metode
    irigasi Aflaj untuk mengalirkan air dari gunung. Bahkan irigasi Aflaj tersebut
    sudah masuk ke dalam UNESCO World Heritage Site.
  4. Terdapat Wadi Bani Khalid dan Gurun Pasir Wahiba
    yang dapat dikunjungi oleh para turis dengan menggunakan mobil dan
    menikmati sumber air segar.
  5. Ada sekitar lebih dari 100 makam berupa
    sarang lebah yang berada di dataran tinggi Oman Utara. Diperkirakan makam –
    makam tersebut telah ada sekitar 3000 – 2000 SM.


Sumber ty.com


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:o
:>)
(o)
:p
:-?
(p)
:-s
8-)
:-t
:-b
b-(
(y)
x-)
(h)