Minggu, 31 Mei 2020

9 Keunikan Planet Jupiter, Planet Paling Besar Di Tata Surya

Menjadi salah satu planet paling besar di dalam metode tata surya, menciptakan planet Jupiter menjadi planet yang unik. Planet Jupiter termasuk ke dalam kelompok planet gas berskala raksasa, sama mirip Saturnus, Uranus dan Neptunus di mana planet – planet tersebut juga masuk ke dalam golongan planet luar. Keberadaan planet Jupiter telah diketahui semenjak zaman dahulu serta selalu dikaitkan dengan banyak dogma, maka tak aneh kalau Bangsa Romawi memberikan nama planet ini yakni Jupiter mirip nama tuhan di dalam mitologi Romawi.


Seperti yang telah disinggung di atas bila planet Jupiter termasuk planet gas, hal ini disebabkan komposisi utama dari Jupiter yakni hidrogen (8% – 12%) dan helium (88% – 92%), secara lengkap yaitu sekitar seperempat massa planet Jupiter yaitu helium. Ada kemungkinan jikalau planet Jupiter mempunyai inti berbatu yang tersusun atas unsur – komponen yang berat, akan namun pada bab permukaannya tidak padat seperti layaknya planet gas pada umumnya. Untuk mengetahui lebih lanjut ihwal keunikan dari planet Jupiter, berikut beberada hal unik yang perlu dikenali!



  1. Dapat Dilihat Dengan Mata Telanjang Dari Bumi


Meskipun jaraknya cukup jauh, menyaksikan planet Jupiter dari Bumi nyatanya bisa dilaksanakan bahkan tidak perlu menggunakan teleskop sebagai alat bantu. Penampakan planet Jupiter akan semakin terlihat jika melihatnya pada malam hari. Jupiter akan terlihat mirip bintang yang bersinar cukup terperinci, pancaran sinarnya tidak jauh berlawanan dengan pancaran yang dikeluarkan oleh Venus. Bahkan pancaran sinarnya melebihi pancaran sinar yang berasal dari Bintang Sirius sekalipun. Jika dilihat dengan memakai alat bantu, mirip teleskop atau teropong, planet Jupiter akan terlihat berbentuk bulat putih dengan 4 satelit alaminya yang terlihat terang dan juga besar.



  1. Berotasi Paling Cepat


Jika kalian berpikir bahwa planet Jupiter memerlukan waktu yang cukup usang untuk melakukan rotasi, kalian salah. Kecepatan rotasi planet Jupiter tergolong tercepat yakni sebesar 45.300 km per jam. Sangat cepat bila dibandingan dengan Bumi yang mempunyai kecepatan meraih 985 km/jam. Maka tidak aneh kalau planet Jupiter cuma membutuhkan waktu sekitar 10 jam atau 9 jam 55 menit untuk melakukan rotasi, sungguh jauh mirip yang dialami oleh Bumi yang membutuhkan waktu 24 jam.



  1. Memiliki Badai Yang Sangat Besar


Jupiter tersusun atas kristal amonia serta amonium hidrosulfida, sedangkan untuk lapisan awannya sendiri terbagi menjadi beberapa lapisan dan tersusun secara melintang, maka akan tercipta contoh berbentukgaris gelap dan terperinci. Untuk setiap lapisan mempunyai teladan fatwa yang berbeda – beda bahkan ada yang bertentangan arah. Tidak jarang jika pedoman yang berlawanan dan berlawan ini mampu menjadikan angin ribut besar pada planet Jupiter. Diketahui kalau kecepatan tornado tersebut bisa mencapai 100 m/s atau sekitar 360 km/jam.



  1. Planet Dengan Jumlah Satelit Terbanyak


Selain berukuran raksasa, ternyata Jupiter juga mempunyai satelit alami terbanyak yakni sekitar 67 buah yang telah dimengerti sampai dikala ini. Uniknya pemberian nama – nama satelit alami tersebut berasal dari nama selir milik Dewa Zeus, karena nama lain dari Jupiter itu sendiri yakni Zeus. Dan berikut ini adalah beberapa nama satelit alami milik Jupiter, Andrastea, Almathea, Aananke, Carme, Leda, Elara, Metis, Lo, Europa, Calistio, Ganymede dan lain sebagainya. Ganymede adalah satelit alami terbesar yang dimiliki oleh Jupiter bahkan ukurannya termasuk terbesar di sistem tata surya. Membutuhkan waktu sekitar 7 hari bagi Ganymede untuk mengelilingi Jupiter. Ukuran dari Ganymede sendiri lebih besar kalau ketimbang Merkurius akan tetapi massanya cuma setengah dari massa Merkurius.



  1. Dapat Memancarkan Gelombang Radio


Para jago berpendapat jika gelombang radio yang dipancarkan oleh Jupiter memiliki kekuatan paling kuat di tata surya. Besarnya 14 kali medan magnet yang dimiliki Bumi dan ion dari gas hidrogen, oksigen dan belerang membentuk helaian plasma di magnestrofer Jupiter. Helain plasma tersebut juga mengikuti gerakan rotasi Jupiter, maka berakibat deformasi medan magnet dipol sehingga menciptakan elektron yang terdapat pada helai plasma terpancar keluar dan menghasilkan panjang gelombang 0,6 – 30 MHz yang setara dengan gelombang radio.



  1. Termasuk Planet Tercerah Keempat


Benda langit tercerah yang ada di dalam tata surya kita apa lagi kalau bukan Matahari. Setelah Matahari masih ada benda langit yang juga memiliki sinar jelas yaitu Bulan dan planet Venus, sedangkan Jupiter masuk ke dalam urutan nomor 4. Hal ini berdasarkan perhitungan magnitudo visual atau tingkat kecermelangan Jupiter sebesar -2,9 untuk cahaya paling terperinci dan -1,6 untuk cahaya terendah. Maka tidak heran kalau Jupiter masih dapat dilihat dengan mata telanjang dari Bumi. Sedangkan untuk Bulan mempunyai magnitudo sebesar -12,92 dan Matahari yakni -26,8.



  1. Memiliki Bintik Merah


Ada satu lagi yang menjadi ciri khas dari planet Jupiter yaitu memiliki bintik berwarna merah dan ternyata berskala dua kali lipat dari ukuran Bumi. Bintik merah ini pertama kali didapatkan pada tahun 1665 dan gres mulai diteliti lebih lanjut di tahun 1830. Setelah diteliti ternyata bintik merah tersebut yaitu angin puting-beliung yang sangat besar dengan kecepatan antara 270 sampai 425 meter per jam dan memiliki suhu yang sungguh panas ialah sekitar 382 derajat celcius lebih tinggi dibandingkan dengan kawasan yang ada disekitarnya. Warna merah yang dihasilkan masih diteliti lebih lanjut, tetapi para hebat memperkirakan bahwa warna tersebut berasal dari awan amonia yang terkena sinar ultraviolet.



  1. Tidak Bisa Dihuni Manusia


Julukan planet gas raksasa memang layak disematkan pada Jupiter, sebab planet ini cuma tersusun atas gas saja yang terikat oleh gravitasi. Jika ada manusia yang mencoba mendarat di Jupiter, bisa ditentukan tidak akan memperoleh permukaan yang padat atau solid mirip di Bumi. Bisa dibilang bahwa Jupiter tidak cuma sebagai planet saja namun juga bintang, alasannya adalah komposisinya tidak jauh berlawanan dengan komposisi yang ada pada bintang.



  1. Permukaan Yang Penuh Gejolak


Ada salah satu daerah di bagian barat Bintik Merah Raksasa atau lebih diketahui dengan sebutan sabuk Ekuator yakni tempat yang paling bergolak. Pada tahun 2010 sabuk awan yang biasanya membagi tempat tersebut tiba – tiba menghilang dan ini menciptakan kagum para ilmuwan. Terdapat kawasan yang bernama The Pearl atau Mutiara Jupiter yang dikenal ialah tempat berkumpulnya angin puting-beliung raksasa di 40 derajat lintang selatan. Di tempat ini juga terdapat 8 tornado sekaligus yang dapat berputar dengan kecepatan lebih dari 600 km per jam.


Demikian beberapa keunikan yang dimiliki oleh planet Jupiter. Semoga isu di atas dapat berfaedah. Jika ada informasi pelengkap perihal keunikan lain yang dimiliki planet Jupiter, mampu tulis di kolom komentar.



Sumber ty.com


EmoticonEmoticon