Senin, 17 Agustus 2020

Negara Komunis : Pemahaman – Tata Cara Pemerintahan – Imbas Dan Ciri-Ciri

Komunisme ialah sebuah paham yang berkonsentrasi pada kepemilikian bersama atas alat – alat buatan mirip tanah, modal, tenaga kerja yang mempunyai tujuan biar tercipta masyarakat yang makmur, sehingga penduduk komunis tanpa kelas dan siapa saja memiliki tingkatan yang serupa. Jika daripada ideologi pancasila yang dianut oleh Negara Kesatuan Republik Indonesia, ideologi komunisme sangatlah bertentangan sehingga tidak pantas untuk diterapkan di Indonesia. Tanda – tanda dari komunisme mampu dilihat dari adanya prinsip sama rata di bidang ekonomi serta sekularisme yang cukup radikal ketika agama digantikan oleh ideologi komunis yang mempuyai sifat doktriner.


Ideologi komunisme juga memiliki perbedaan dengan ideologi kapitalisme. Di dalam ideologi kapitalis, metode ekonomi tergolong di dalamnya acara industri, jual beli sampai alat – alat bikinan diambil alih semuanya oleh pihak swasta yang bermaksud untuk meraih keuntungan lewat prosedur di metode ekonomi pasar. Sedangkan di dalam ideologi komunisme semua aset atau sumber daya yang dimiliki oleh negara akan dipakai untuk kemakmuran dan kemakmuran rakyatnya secara merata. Di dalam negara komunis juga tidak ada pembagian kelas sosial, tidak ada sektor swasta dan juga tidak ada kepemilikan langsung, sehingga dapat dibilang jika rakyat mempunyai derajat yang serupa.


Suatu negara yang menganut ideologi komunis, setiap perusahaan, tanah dan lain sebagainya tidak mampu akui secara langsung alasannya semuanya adalah milik negara. Sehingga bila terjadi laba ataupun kerugian akan ditanggung dan dicicipi oleh seluruh rakyat. Negara komunisme akan menertibkan rakyatnya sedemikian rupa dengan paham – paham yang bersifat doktriner lewat media berupa sekolah – sekolah, media massa sampai forum ideologi khusus yang pasti sudah menetralisir nilai – nilai dari ketuhanan dan agama.


Sejarah Ideologi Komunisme


Komunisme sendiri pertama kali diperkenalkan oleh Karl Marx dan Fredrich Engels. Saat itu mereka hendak menghapus hak – hak yang dimiliki oleh perseorangan dengan menggantikannya menjadi hak milik bareng dan diatur oleh negara. Menurut sejarah, ideologi pertama kali timbul di Jerman oleh Karl Marx. Menurutnya ideologi ini muncul akhir adanya kesenjangan di dalam industri yang sangat terang terlihat.


Seiring berjalannya waktu tata cara yang dibentuk oleh Karl Marx terus berkembang dan puncaknya terjadi pada tanggal 7 November 1917 di Rusia. Di ketika yang serupa, peristiwa itu juga menjadi permulaan berdirinya Uni Soviet dan juga terbentuknya Komunisme Internasional atau Komintern. Komunisme Internasional ialah bentuk komunis dengan skala internasional dan mempunyai tujuan agar setiap orang yang ada di seluruh dunia menjadi komunis dan seluruh dunia tidak bernegara.


Setelah Perang Dunia II, ideologi komunisme perlahan mulai menghilang hingga berakhirnya perang acuh taacuh. Akibatnya paham atau ideologi komunisme jatuh dan Uni Soviet dibubarkan pada tahun 1991. Namun, hingga dikala ini masih ada beberapa negara yang masih menganut ideologi komunisme. Istilah komunis digunakan untuk orang yang menganut ideologi atau paham komunisme.


Sistem Pemerintahan, Politik Serta Dampaknya di Negara Komunis


Di dalam tata cara pemerintahan, umumnya negara yang menganut ideologi komunisme memiliki gelar. Beberapa gelar tersebut antara lain Republik Rakyat, Republik Demokratis, Negara Sosial dan lain sebagainya. Semua aset yang dimiliki oleh rakyat akan menjadi diambil alih atau diatur oleh pemerintah, sehingga mampu dikatakan kalau pemerintah memegang kekuasaan tertinggi. Tidak cuma itu, komunisme memiliki keyakinan revolusi yang dijalankan secara terus menerus sampai jadinya menyebar ke seluruh dunia.


Sedangkan di dalam sistem politik, negara komunis hanya memakai satu partai saja ialah partai komunis. Sehingga rakyat tidak memiliki opsi selain mengikuti aturan partai tersebut. Dalam penerapannya cuma terdapat satu partai dan tidak ada partai lain atau partai oposisi, sehingga mampu dikatakan kalau politik tidak mempertimbangkan hak asasi manusia dalam memilih usulan.


Dampak yang diberikan dari negara yang menganut metode ideologi komunisme antara lain:


1. Dilihat dari dampak positif:



  • Ada kesetaraan di setiap individunya, sehingga tidak ditemukan individu yang merasa lebih unggul ataupun lebih rendah.

  • Biasanya tidak pernah terjadi krisis ekonomi ataupun perkara kelaparan. Hal ini dikarenakan pemerintah sudah mengendalikan masalah – problem ekonomi dengan sistem terpusat sehingga masyarakat cuma tinggal mengikuti saja.

  • Pemerintah lebih mudah menertibkan angka pengangguran hingga inflasi.


2. Dampak negatif dari negara komunisme:



  • Tidak ada iktikad dan doktrin kepada Tuhan yang menjadi salah satu argumentasi dibentuknya komunisme oleh Karl Marx.

  • Hak Asasi Manusia tidak ada nilainya sehingga banyak masyarakat yang tertindas.

  • Masyarakat tidak memiliki keleluasaan individu, semua hal sudah dikontrol oleh pihak pemerintah.

  • Pemerintah melakukan aktivitas monopoli yang tentunya mempunyai efek sangat merugikan masyarakat.

  • Motivasi setiap individu berkurang untuk mampu menjadi eksklusif yang lebih baik. Hal ini disebabkan alasannya mereka tidak memiliki perjuangan sendiri. Meskipun mereka telah bekerja keras, posisi mereka akan tetap sama dengan orang lain.


Ciri – ciri dari negara komunis dapat dilihat dari:



  1. Memiliki pahan atheis atau tidak mengakui adanya Tuhan. Mereka cuma bersikap dengan berdasar pada logika dan tidak mempercayai adanya Tuhan dan agama.

  2. Segala hal yang dimiliki rakyat yakni kekuasaan pemerintah juga. Pemerintah mempunyai kekuasaan tertinggi di negara penganut ideologi komunisme.

  3. Dalam ideologi komunisme, individu dianggap sebagai masyarakat dalam jumlah yang banyak atau majemuk. Jika ada seorang individu melaksanakan perjuangan lebih untuk membuatnya tampaklebih unggul, tidak akan dianggap oleh pemerintah.

  4. Bagi negara komunis, cara untuk mengembangkan ideologi komunisme dengan cara revolusi untuk menetralisir paham kapitalis. Sehingga abad revolusi nantinya akan diperlukan pemerintah dan juga diktator sampai kesannya dapat terbentuk paham komunisme. 

  5. Semua sistem transportasi baik darat, laut maupun udara yakni milik dari pemerintah.

  6. Di dalam negara komunis, aturan dan negara dihilangkan sebab tidak diharapkan lagi keberadaannya.

  7. Penyediaan bahan baku sampai dengan distribusi dikontrol sarat pemerintah sehingga tidak akan dijumpai sistem pasar.

  8. Untuk ekonomi luar negeri, dikerjakan sepenuhnya oleh pimpinan komisaris rakyat.


Negara – Negara Yang Masih Menganut Ideologi Komunis


Hingga saat ini negara – negara yang masih menganut ideologi komunisme antara lain:



  1. Republik Rakyat Tiongkok

  2. Korea Utara

  3. Kuba

  4. Transnistia

  5. Laos

  6. Vietnam


Pada mulanya negara komunis banyak didapatkan di Eropa Timur, Afrika dan Asia. Beberapa jago mengatakan kalau ideologi komunisme telah tidak berlaku banyak negara. Beberapa negara di antaranya sudah berubah total tetapi masih ada yang mencampurkan antara ideologi komunisme dengan ideologi lain.


Itulah tadi penjelasan mengenai negara komunis. Semoga mampu menambah pengetahuan Anda.



Sumber ty.com


EmoticonEmoticon