Wednesday, May 6, 2020

12 Kelemahan Yang Menciptakan Windows 10 Itu Buruk, Benget (Opini)

Bagian inilah yang tidak aku suka dari Windows 10 Apakah saat ini kalian sedang mencari informasi perihal keunggulan dan kekurangan dari OS terbaru dari Microsoft, yaitu Windows 10? Jika memang iya (nyari gosip) dan masih bimbang ingin migrasi ke Windows 10 atau tidak, maka selamat! Sebab, saat ini kamu sedang membaca suatu postingan lain dari pada yang lain. Sekaligus juga (bagi aku) cukup anti-mainstream di banding blog-blog lain. Maka dari itu, secepatnya baca artikel ini hingga tuntas... Karena di bawah nanti, akan saya berikan beberapa kelemahan yang menciptakan Windows 10 itu terlihat JELEK dalam penggunaan sehari-hari. (hanya opini) Yang pertama, diskusikan kelebihannya dahulu... Di bawah ini merupakan kelebihan dari Windows 10 di banding OS sebelumnya. (Windows 7 dan Windows 8) Sedangkan untuk kelemahannya akan di diskusikan setelahnya. (di bab paling bawah) Jumlahnya ada 12 kelebihan... 1. Fitur windows 10 lebih banyak dan lengkap Salah satu keunggulan yang mungkin siapa saja telah tahu, bahwa terang sekali Windows 10 menunjukkan berbagai fitur baru di dalamnya. Mulai dari Cortana, DirectX 12, Microsoft Edge, Virtual Desktop, Gaming Mode, dll seluruhnya benar-benar baru dan belum pernah ada di Windows sebelumnya. (Win 7 dan 8, terlebih XP) 2. Start Menu ciri khas Windows 7, telah kembali Ada yang bilang, kegagalan yang terjadi pada Windows 8 itu akbibat di hilangkannya ciri khas berupa Start Menu bawaan pada Windows 7. Beberapa orang yang telah sudah biasa dan terbantu dengan Start Menu ini tentu akan merasa kehilangan. Oleh alasannya adalah itu, kini Microsoft sudah menghadirkannya kembali pada Windows 10 dengan penampilan yang lebih modern. (gabungan antara Windows 7 dan 8, keren) 3. Tampilan desain UI lebih keren dan kontemporer Bagi kau yang menyadarinya, saat ini performa UI dari sebuah OS di buat sesederhana mungkin dan juga terkesan warna-warni. Sebagai acuan, sebut saja OS Mobile Android. Semakin baru model androidnya, maka akan kian sederhana dan minimalis juga tampilannya. Selain itu juga desain warna-warni juga sedang ngetrend dan sering di temui di berbagai platform. Windows 10 pun rupanya tak ingin kalah, dengan ikut serta memamerkan desain flat kotak-kotaknya sebagai ciri khas, bahwa itu ialah huruf dari produk Microsoft. 4. Di sediakan upgrade GRATIS, bagi pengguna Win 7/8 Suatu kabar yang menggembirakan bagi pengguna Windows 7 dan 8 Original, karena Microsoft menunjukkan upgrade ke Windows 10 GRATIS bagi pemiliknya. Kaprikornus kalian tidak perlu repot-repot mengeluarkan uang lagi, hanya untuk sekedar melakuakn migrasi ke OS yang lebih gres. Hal ini ialah cara penawaran khusus yang tepat, untuk memperkenalkan Windows 10, sekaligus mengajak para user untuk secepatnya beralih ke OS tersebut. 5. Di kembangkan Microsoft dengan Tenaga Penuh Sedikit berbeda dengan versi Windows yang sebelumnya. Kali ini Microsoft betul-betul niat dalam mengelola kelangsungan ekosistem dan kala depan Windows 10. Hal ini di buktikan dengan terus adanya update berkala yang hendak memperbaiki segala celah yang ada pada Windows 10. Kaprikornus jangan heran bila perkembangan Windows 10 termasuk cukup cepat dalam hal pergeseran peforma dan UI yang lebih baik. 6. Dilengkapi dengan DirectX 12 Mungkin beberapa orang ingin menjajal Windows 10 di karenakan adanya fitur berbentukDirectX 12. Fitur ini di kabarkan akan memaksimalkan pemanfaatan sumber daya hardware yang jauh lebih baik di banding DirectX 11. Hasilnya, kemampuan dalam gaming akan lebih powerfull. (jika hardware mu juga mendukung DirectX 12 juga) Gamer mana yang tidak di buat kepincut dengan hal ini.(DirectX 12) 7. Keamanan lebih tinggi (Windows Defender) Bukan hanya gres dalam hal fitur dan performa yang kontemporer. Windows 10 juga meberikan keamanan yang pasti lebih baik di banding Windows 7 dan 8 yang terdahulu. Bagi kau yang telah upgrade ke Windows 10, spertina cukup menggunakan antivirus bawaan (Defender) saja sudah cukup untuk mempertahankan keselamatan komputer dari serangan malware. 8. Proses aktivasi cukup mudah Ketika kau menghubungkan Windows 10 Original mu ke dalam akun Outlook, maka lisensinya pun akan ikut tersimpan ke dalam akun dalam bentuk Digital Entitlement License. Jadi kamu tidak perlu repot-repot lagi memasukan key atau aktivasi secara manual saat simpulan melakuak install ulang OS Windows. 9. Tersedia Microsoft Store yang lebih lengkap Pada Windows 8 sebetulnya juga sudah di lengkapi dengan toko aplikasi, namanya yaitu Windows Store. Namun, pada Windows 10 namanya kini telah berubah menjadi Microsoft Store yang pastinya lebih lengkap (kaya aplikasi) dan juga tampilan lebih user frendly dalam mempermudah penggunaan user. 10. Dukungan touchscreen secara optimal Sejak kurun Windows 7, bahu-membahu Microsoft telah menyematkan tunjangan layar sentuh (touchscreen) pada OS Windows, namun belum maksimal. Kemudian di teruskan dengan hadirnya Windows 8 yang lebih full touch, tetapi juga gagal. (gagal sebab pengguna lama, tidak biasa dengan hilangnya tombol Start Menu) Setelah itu, barulah datang Windows 10 yang mau memperbaiki segala kesalahan yang pernah di kerjakan Microsoft. Ciri khas “Start Menu” Windows 7 dan “Start Screen” pada Windows 8 sekarang sudah di gabungkan, pastinya dengan pertolongan touch screen yang lebih baik lagi. 11. Compatible dengan semua resolusi layar Windows 10 tidak cuma di peruntukan bagi pengguna PC, Notbook, Netbook dan Laptop saja. Faktanya, Windows 10 juga di rancang untuk perangkat mobile mirip tablet dan smartphone. Kaprikornus, bila kamu ingin tetap berkomputasi layaknya suatu PC pada layar tablet/ponsel pintar, cukup gunakan OS Windows 10 saja. Tentunya mesti menggunakan tablet / smarphone yang mendukung dualboot Windows 10 dan Android. Contohnya, mirip tablet di bawah ini... Masih banyak teladan lainnya, silahkan cari sendiri... (jangan malas) 12. Cortana, asisten digital yang sungguh membantu Bagi yang sudah sudah biasa dengan aplikasi milik Google, niscaya juga akan merasa terbantu dengan di hadirkannya fitur yang agak seperti berjulukan Cortana. Beberapa hal sederhana, tetapi sangat membantu mirip mencari informasi yang dibutuhkan, menyusun agenda, menunjukkan pengingat, mencari dokumen, mampu di lakukan oleh Cortana dengan perintah bunyi. Oke cukup, sekarang akan dilanjutkan pada bagian kekurangan... Yok, baca lagi yok... Kelemahan, yang menciptakan windows 10 jadi JELEK Yap, beberapa hal lanjutan yang akan saya tulis di bawah nanti ini berisikan banyak sekali ganjalan dan beberapa hal yang tidak aku sukai pada Windows 10, sekaligus menjadi kekurangan. (paling tidak, untuk saat ini) Sebelum itu, dengan tegas aku katakan bahwa aku tidaklah tidak senang Windows 10. Tujuan utama dari postingan ini cuma untuk mengutarakan pertimbangan eksklusif saya selaku pengguna Windows 10. Silahkan bermalas-malasan, kemudian lanjutkan untuk membaca hingga final. Apa iya Windows 10 Jelek, pake Banget? Saya tahu kok, niscaya banyak dari kalian yang tidak oke dengan beberapa usulan yang hendak aku tuliskan di bawah ini nanti. Tapi yah, mau gimana lagi... Kebebasan beropini itu boleh kan? (jumlahnya ada 12 kekurangan) 1. Aplikasi default, acap kali berganti otomatis! Aplikasi default, sering kali berganti dengan otomati Pernahkah kau mengalami di dikala penggunaan wajar , tiba-datang muncul notifikasi yang menyatakan bahwa “ Aplikasi Default Telah di Reset ”? Jujur, aku sering mengalami hal tersebut. Beberapa aplikasi default mirip GOMPlayer , Mozilla Firefox , PhotoViewer , dan Music Player yang telah aku atur sedemikian rupa, entah kenapa berubah secara otomatis menjadi aplikasi bawaan Windows 10. (Edge, Foto, Film & TV) Dan ini terjadi tidak hanya 1 atau 2 kali saja. (Saya mengalaminya sekitar 5x, ketika ini dan kemungkinan akan terus bertambah) Entah apa motif di balik semua ini. Karena seingat aku, pada Windows sebelumnya aku tidak pernah mengalami peristiwa konyol seperti ini. Seolah-olah memaksa penggunanya untuk menggunakan aplikasi default Windows 10. (Microsoft Edge, Film & TV, Foto, dll) Tentu saja ini sungguh-sungguh menjengkelkan ketika aku harus menggantinya kembali ke pengaturan semula. (GOMPlayer, Mozilla Firefox, PhotoViewer) 2. Semuanya serba putih, bikin sakit mata! Terlalu banyak warna putih, terlalu terperinci, membuatsakit mata Si Bill Gates (Microsoft) ini bekerjsama ngidam apa ya, kok bisa ia memiliki inspirasi yang seperti itu. Sebenarnya apa planning dia kedepannya sehingga menciptakan Windows 10 saat ini lebih mayoritas ke warna putih? Ada apakah dengan warna putih? Untuk memperbesar kesan mewah kah? Atau karena alasan lain? Entahlah... yang pasti, beberapa orang mungkin tidak menyukai secara umum dikuasai warna putih ini. (Saya juga termasuk, walaupun tidak terlalu) 3. Penggunaan baterai terasa lebih boros! Windows 10 will reduce baterry peformance Di saat baru saja tamat proses menginstall Windows 10 kemudian masuk ke performa desktop, kau tentu saja melihat performa seperti di atas, yang menginformasikan bahwa, “Jika PC/Laptop yang kamu gunakan ketika ini belum menemukan driver yang sesuai/compatible, maka kemungkinan peforma baterai tidak akan berlangsung dengan seharusnya/Optimized” Dengan melihat pemberitahuan tersebut, tentu saja akan menjadi mimpi buruk bagi pengguna PC/Laptop yang memiliki spek yang pas-pasan. (Driver tidak berlangsung dengan Optimal, Efisien, dan lain sebagainya) 4. Tampilan yang Flat, membuatcepat bosan! Bagi sebagian orang, performa yang datar itu capat bosan Awal-permulaan melihat penampilan yang Flat pada Windows 10, jujur aku memang tidak mengecewakan merasa terkagum-kagum dengan penemuan baru ini. Tapi lama kelamaan, saya merasa bosan dengan performa datar ini. Apakah kamu merasakan hal yang sama juga? 5. Memakan banyak kuota internet! Coba kau lihat Data Usage Sudah tak terbantahkan lagi, bahwa penggunaan kuota internet pada Windows 10 memang lebih banyak jika di bandingkan dengan OS Windows yang sebelumnya. (Terutama yang menggunakan Modem) Berbagai aplikasi & fitur bawaan Windows 10 mewajibkan kau untuk memakai koneksi internet yang berlebih. Terutama pada aplikasi Email, Cuaca, Bursa, Peta, Xbox, dan fitur “ tersembunyi ” lain yang mungkin saja kamu tidak mengetahuinya. Selebihnya, kamu bisa membaca postingan ini, Setelah Install Windows 10, Kok Kuota Jadi Boros? Uninstall Modern App? Metered Connection? Hentikan services? Matikan update? 6. Penggunaan memori lebih besar! (lihat task manager) Penggunaan memori pada Windows 10, relatif lebih banyak Singkat saja, cobalah untuk membandingkan penggunaan memori pada Windows 10 dengan Windows 7/8.1. (Pure Windows 10, 7, 8.1) Apakah ada perbedaan mencolok pada penggunaan memori? 7. Tampilan window/jendela, kurang Greget! Desain dari windowsjendela kurang greget (mirip kertas tipis yang berwarna putih) Hampir ada kaitannya dengan penampilan dominan warna putih tadi. Windows 10 menenteng rancangan window/jendela yang sangat-sangat mudah & datar. (Seperti kertas putih yang tipis) Apakah kau menyukai jenis performa window/jendela yang seperti itu? 8. Sering terjadi delay, pada tanggapanperintah! Masalah delay, masih ada (walaupun tidak terlampau) Akan aku sebutkan, beberapa peristiwa delay dikala kau melakukan suatu perintah sederhana pada Windows 10. Membuka/klik icon Volume (delay) Membuka/klik icon Jam/Tanggal (delay) Membuka/klik icon Notifikasi (delay) Membuka/klik icon Home (delay) Membuka/klik icon Baterai (delay) Dan beberapa tombol/aplikasi lainnya. Saya tekankan sekali lagi, bahwa delay yang sungguh “ singkat ” ini tentu saja tidak akan kamu rasakan kalau spesifikasi PC/Laptop kau telah cukup mumpuni. (Misal i3/i5/i7 + VGA External) Nah, saya yang dikala ini masih menjadi salah satu pengguna Low Spec, mencicipi “ Perbedaan ” tersebut, dan tampaknya memang tidak ada salahnya untuk aku beri tahukan terhadap kau-kamu yang terlalu mengagung-agungkan Windows 10. 9. Memiliki metode yang agak licik! Hal sepele ketika hendak mengganti aplikasi default, misalnya saja Microsoft Edge yang ingin kamu ganti dengan Chrome. Maka akan timbul dialog box yang bertuliskan " give Microsoft Edge a shot ". (kedepannya, mungkin akan berubah) OS Windows 10 "berusaha" mengajak pengguna untuk gunakan Edge saja. Dialog tersebut yakni suatu pilihan untuk " tidak mengubah Edge " menjadi aplikasi browser lain. Kamu di haruskan untuk masuk ke pengaturan " lebih dalam " lagi untuk mampu mengaturnya secara manual. Ada satu hal lagi... (agak licik) Microsoft juga memblokir/tidak mengizinkan penggna untuk mengubah browser default Cortana. Makara, mau tak inginpengguna mesti membuka Edge untuk menampilkan hasil penelusuran yang dilaksanakan oleh Cortana. Selain itu, si Edge ini juga terkadang menampilkan hasil pencarian yang tidak di kehendaki melalui Bing! (Padahal URL sudah yakin benar, dan default sudah di atur ke google.com) Microsoft sedikit terpelajar memang, dalam upaya meningkatkan "jumlah" trafik kunjungan pada mesin penelusuran mereka. (kedepannya, mungkin "ke GANAS an" ini akan secepatnya diperbaiki) 10. Notifikasi yang agak ngawur & karenanya curang! Disaat sedang berinternet memakai aplikasi browser Chrome, maka kadang kala akan muncul notifikasi/peringatan yang menyatakan bahwa Chrome lebih cepat menyedot baterai PC/Laptop kita. Chrome membuat baterai menyusut lebih singkat, percaya? Intinya, perayaan tersebut memerintahkan kita untuk kembali menggunakan browser bawaan Windows 10. Dan saat notif itu di klik, maka pastinya aplikasi default akan tergantikan oleh Microsoft Edge, again! Mungkin akan beda pertimbangan oleh sebagian orang, namun bagi saya hal tersebut jadinya agak akil dan lick. Mohon maaf yang sebesar-besarnya! 11. Tidak akan pernah simpulan Pada abad Windows 7 atau 8 yang terdahulu, kedua OS tersebut mampu di bilang mempunyai model finalnya. Berbeda dengan Windows 10, yang risikonya tidak pernah sampai pada model finalnya. Dapat di patikan, akan senantiasa ada fitur gres yang di rilis, pergeseran penampilan, serta perbaikan sana sini yang lambat laun tentu akan merombak design dan UI dari Windows 10. hal tersebut sesuai dengan istilah "Windows-as-a-Service", Windows 10 tidak akan pernah selesai. 12. Belum ada... Punya pendapat lain??? Sejauh ini, belum ada ganjalan lain yang bisa sampaikan dikala memakai OS Windows modern ini. Kedepannya, mungkin akan aku tambahkan. (Jika ada, dan memang perlu di tuliskan) Fanboy, teriak Fanboy... Biasanya sehabis saya menulis suatu postingan yang anti-mainstream seperti ini, ada beberapa orang yang tidak setuju, dan dengan PDnya mereka mengatakan bahwa saya ini yakni “ FanBoy ”. (atau apalah perumpamaan lainnya) Salah satu dari kau, niscaya ada yang balik bertanya kepada aku mirip ini: “Hey kau!!!” “Kerjaannya cuma buruk-jelekin karya orang lain, emangnya kamu udah mampu buat OS seperti mereka apa?” Sebuah pertanyaan klasik, yang sering di lontarkan oleh para komentator di “Dunia Maya”, sekaligus mngajak tabrak argument. Mereka cuma tidak terima jika aku berkata buruk pada sebuah karya dari idolanya (Bill Gates : Microsoft) Sebagai manusia biasa, pasti aku pun menjajal untuk menjawabnya seperti ini: “Kamu tidak harus menanti dirimu itu tepat, untuk bisa menganggap (seberapa anggun) sebuah karya/hal milik orang lain. Selama penilaian kamu tersebut memang benar adanya (sesuai), sekaligus membangun. Tentu saja itu di perbolehkan, tanpa harus ada perkataan " FanBoy " atau semacamnya. Terlanjur Fans/Cinta dengan Windows 10 boleh, namun jangan hingga menjadi cinta buta. (Menutup mata dari Realita) Nah sekarang, andai saja kau di beri pertanyaan mirip itu, jawaban apa yang hendak kau berikan terhadap orang lain yang tidak sependapat dengan kau tersebut? Catatan... Bagi kamu yang fans berat akan Bill Gates, Microsoft, Windows 10 harap tenang. Sebab, hal-hal yang aku tuliskan di atas hanyalah opini semata dari hati si penulis, adalah aku sendiri. Jika kamu memiliki argumen ataupun pertimbangan yang berlawanan, itu tidak problem. (Perbedaan pertimbangan itu hal yang sangat wajar) Mau mengajukan pertanyaan? Silahkan... Debat Online? Oke Siap! Kesimpulan... Makara kesimpulannya yakni, OS Windows 10 memang belum sempurna. Hal tersebut terbukti dengan adanya aneka macam keluhan yang di lontarkan oleh para pelanggan/penggunanya. (tergolong aku juga) Kita sebagai manusia biasa, di perbolehkan untuk mengkritik ataupun menganggap “ buruk ” beberapa hal yang ada di dunia ini. Dan pastinya kritik tersebut mesti di perkuat dengan alasan yang logis juga. Begitulah kira-kira... Sumber... Beberapa sumber yang pernah saya baca berasal dari artikel  WinPoin . Selebihnya, ialah pengalam langsung. Sekian... Itulah artikel mengenai 12 Kelemahan yang Membuat OS Windows 10 itu JELEK, BENGET . Semoga informasi yang aku tuliskan lewat postingan di atas mampu bermanfaat bagi kalian yang membacanya. Mohon maaf kalau ada salah kata, alasannya aku hanyalah manusia biasa. Sampai jumpa di lain waktu, Terima kasih “ Tolong bagikan ke sahabat kau kalau menurutmu ini berguna ”
Sumber http://rezanauma.blogspot.com


EmoticonEmoticon